Jenis Penelitian Pendidikan Berdasarkan Pendekatannya
Sumber-mu >> Metodologi Penelitian Pendidikan : Jenis-jenis Pendekatan Penelitian - Pembahasan kali ini adalah mengenai Penelitian Pendidikan. Disamping itu baca juga Jenis Metode Pembelajaran atau Ruang Lingkup Filsafat Pendidikan Islam. Silahkan anda baca mengenai Jenis-jenis Penelitian berdasarkan Pendekatannya.
Berikut jenis-jenis penelitian pendidikan berdasarkan pendekatan penelitian yang digunakannya, semoga bermanfaat ya
1. Penelitian kuantitatif (quantitative research)
2. Penelitian kualitatif (qualitative research)
3. Penelitian Perkembangan (development research)
1. Penelitian kuantitatif (quantitative research)
2. Penelitian kualitatif (qualitative research)
3. Penelitian Perkembangan (development research)
Penelitian perkembangan adalah suatu kajian tentang pola dan urutan pertumbuhan dan atau perubahan sebagai fungsi waktu.
Penelitian perkembangan terbagi menjadi tiga jenis yaitu:
a. Studi Alur Panjang (longitudinal)
b. Studi Silang Sekat (cross-sectorial)
c. Studi Kecenderungan (trend)
Penelitian perkembangan terbagi menjadi tiga jenis yaitu:
a. Studi Alur Panjang (longitudinal)
b. Studi Silang Sekat (cross-sectorial)
c. Studi Kecenderungan (trend)
Pendekatan
Penelitian adalah sepeangkat asumsi yang saling berkorelasi satu dengan
yang lain mengenai fenomena alam semesta. Dan pada dasarnya ada 3
(tiga) pendekatan penelitian yang selama ini digunakan dalam penelitian
ilmiah yaitu Penelitian Kualitaitf, Penelitian Kuantitatif, dan
Penelitian Trianggulasi yang merupakan penggabungan dari Penelitian
Kualitatif dan Penelitian Kuantitatif.
Dibawah ini akan saya uraikan sedikit mengenai Pendekatan Penelitian Kualitatif dan Pendekatan Penelitian Kuantitatif,
dengan memahami hal ini maka saya rasa anda akan lebih mudah untuk
mengerti dan memahami apa yang dimaksud dengan Pendekatan Penelitian
Trianggulasi.
Penelitian kuantitatif dipandang
sebagai sesuatu yang bersifat konfirmasi dan deduktif, sedangkan penelitian
kualitatif bersifat eksploratoris dan induktif.
Bersifat konfirmasi disebabkan karena
metode penelitian kuantitatif ini bersifat menguji hipotesis dari suatu
teori
yang telah ada. Penelitian bersifat mengkonfirmasi antara teori dengan
kenyataan yang ada dengan mendasarkan pada data ilmiah dalam bentuk
angka atau numerik, sehingga Penelitian Kuantitatif diidentikkan dengan
Penelitian numerik.
Penarikan kesimpulan pada penelitian Kuantitatif bersifat deduktif yaitu
menarik kesimpulan dari sesuatu yang bersifat umum ke
sesuatu yang bersifat khusus. Hal ini berangkat dari teori-teori yang
membangunnya.
Sedangkan Penelitian Kualitatif bersifat eksploratoris
karena berusaha mengeksplorasi terhadap suatu permasalahan walaupun dengan
sedikit informan. Cara yang paling praktis dilakukan adalah dengan melakukan in-depth
interview maupun dengan proses Focus Group Discussion (FGD). Logika
dalam penarikan kesimpulan penelitian kualitatif dilakukan dengan menggunakan
logikan induktif yaitu berangkat dari hal-hal yang bersifat khusus untuk menuju
ke hal-hal yang bersifat umum berdasarkan informasi-informasi yang membangunnya
kemudian dikelaskan ke dalam suatu konsep.
No comments: